Yayasan Aqwamu Qila (AQ) adalah sebuah yayasan yang berfokus pada pendidikan dan kaderisasi dakwah. Salah satu bentuk nyatanya adalah dengan membentuk lembaga pendidikan Islam yaitu Pesantren Pelajar dan Mahasiswa Aqwamu Qila. Pesantren Aqwamu Qila mengutamakan peserta didik yang berprestasi, potensial, dan mendapatkan kesempatan kuliah di Daerah Istimewa Yogyakarta tetapi berstatus yatim, piatu, maupun dhu’afa’. Pesantren yang terletak di Desa Grojogan, Tamanan, Banguntapan, Bantul ini, mempunyai misi menghantarkan santri-santrinya untuk menjadi sarjana-sarjana muslim yang handal, dengan kualitas spiritual yang kokoh, kemampuan intelektual yang terasah, berhiaskan akhlak mulia, bercahayakan Al-Quran sebagai bacaan dan amalan utama, profesional yang mumpuni, dan terdepan dalam pembinaan umat. Pesantren Aqwamu Qila memiliki moto “Zikir, Fikir dan Amal”.

Pesantren Aqwamu Qila dikelola oleh Yayasan Aqwamu Qila dengan Pembina Ustadzah Hj. Nur Hidayani, S.H., M.H., Hj. Nur Wahyuni Purnamawati, S.H., dan Hj. Suharyani, S.E., M.Si., Akt. Pengurus Yayasan diketuai oleh Ustadz Drs. KH. Masyhuri Suhad, MBA., M.M., dan bendahara umum Hj. Ahdiana Yuni Lestari, S.H., M.Hum.

Pesantren Aqwamu Qila didirikan pada tahun 2012, dengan jumlah santri pertama 9 orang yang berasal dari alumni panti asuhan dan keluarga tidak mampu. Dari tahun ke tahun, santri bertambah dan saat ini mengasuh 103 santri/santriyah yang sebagian besar adalah mahasiswa dengan beasiswa ataupun keringanan biaya dari kampus masing-masing baik karena prestasi, hafalan Al Qur’an, dhu’afa’, maupun karena yatim atau piatu yang berasal dari berbagai daerah Jawa dan luar Jawa. Pesantren Aqwamu Qila juga menerima santri muallaf, mantan penginjil dari Sulawesi Tengah. Semua santri memperoleh fasilitas akomodasi, konsumsi, transportasi, kesehatan secara gratis. Ada persyaratan prestasi tertentu yang harus dipenuhi santri agar tetap berhak mengikuti program dan fasilitas yang disediakan oleh pesantren.

Alumni Pesantren Aqwamu Qila yang sudah lulus kuliah, saat ini sudah berkiprah di mana-mana. Ada yang menjadi PNS, menjadi bidan, ada santri yang ditempatkan di perusahaan-perusaahan pengolahan kulit dan plastik setelah lulus akademi. Sebagian menjadi guru, baik SD, SMP, maupun SMA/SMK. Ada juga yang menjadi pengusaha. Selain sukses sesuai profesinya, alumni-alumni Pesantren Aqwamu Qila juga mempunyai kewajiban melaksanakan dakwah di lingkungan kerja maupun di masyarakat sekitar tempat tinggal sebagai amanah dakwah dari pesantren.

Mulai tahun 2021 pusat kegiatan Pesantren dialihkan ke Masjid Aqwamu Qila yang dibangun mulai 2018 dan diselesaikan oleh Keluarga Drs. H. Imam Mujiono berikut sebuah Gedung Perpustakaan di sisi utara Masjid. Tahun 2021 Masjid dan Gedung tersebut sudah bisa difungsikan sebagai tempat ibadah dan seluruh kegiatan kepesantrenan bersama Masyarakat setempat. Karena belum memiliki Gedung asrama secara permanen Gedung perpustakaan tersebut difungsikan sebagai asrama santri.

SEJARAH PONDOK PESANTREN AQWAMU QILA

Konten Pilihan